Politik

Penyebar Hoax Anies Didukung Panglima TNI Sudah Terindentifikasi.

0

Jakarta, telepastinews.com – Pihak TNI menyampaikan perkembangan terkini soal kasus penyebaran berita bohong atau hoax ‘Anies Baswedan didukung Panglima TNI.’ Pusat Penerangan TNI memastikan penyebar video sudah teridentifikasi.

Diketahui, video hoax dengan narasi ribuan TNI dipimpin Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan deklarasi mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden 2024 tersebar.

TNI menyebut penyebar bukanlah anggota TNI. “Bukan (anggota), sipil. Dugaan sementara demikian (pelaku sipil), dalam waktu dekat akan saya infokan,” kata Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono, Rabu (22/5/2023).

Julius juga sudah mendeteksi keberadaan pelaku. Pelaku saat ini berada di wilayah Jakarta, dan sedang diburu oleh pihak berwenang.

“(Keberadaan pelaku) wilayah Jakarta, secara spesifik tidak dapat saya sampaikan. Nomer HP yang biasa digunakan mati dan menggunakan nama orang lain. Sedang di-profiling pola-polanya,” ujarnya.

TNI masih mendalami kasus penyebaran video hoax itu. Termasuk mencari tahu berapa orang yang terlibat di dalamnya.

“Mohon waktu pendalaman, sebelum diserahkan polisi. Saya belum berani sebutkan, nanti lihat setelah pendalaman,” imbuhnya.

Diberitakan sebelnya penjelasan TNI Soal Video Hoax
Sebelumnya, sebuah video dengan durasi 8 menit 2 detik dinarasikan bahwa Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden 2024. TNI memastikan video tersebut hoax.

“Berita viral yang dimuat MI (Menara Istana) berdurasi delapan menit dan dua detik dengan judul ‘di pimpin langsung panglima yudo Margono !! ribuan TNI resmi deklarasikan Anies presiden 2024’ adalah HOAX,” tulis Pusat Penerangan (Puspen) TNI melalui akun Instagram-nya, Rabu (17/5/2023).

“TNI menyatakan dengan pasti bahwa video tersebut adalah tidak benar atau HOAX,” lanjutnya. (Suherman)

 

KPU RI Antisipasi Kecurangan Pemilu dengan “Situng”

Previous article

Polri Temukan Indikasi Aliran Dana Narkoba Digunakan untuk Pemilu 202

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Politik