Daerah

Meriah dan Penuh Makna: Karaton Sumedang Larang Hidupkan Warisan Leluhur di Perayaan Maulid Nabi 1446H

0

Sumedang, telepastinews.com ,– Karaton Sumedang Larang kembali menggelar serangkaian acara meriah untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446H, yang tahun ini dipenuhi dengan semangat tradisi dan spiritualitas. Rangkaian acara tersebut meliputi Nyuguh Ageung, Kirab Alit dan Jamasan Pusaka, Bazaar Sandang dan Kuliner, Tausiyah, serta puncak acara berupa Haul Pangeran Sugih.

Perayaan dimulai dengan Nyuguh Ageung yang dilaksanakan di Alun-alun Sumedang pada Rabu, 4 September 2024, tepat sehari sebelum memasuki tanggal 1 Mulud. Nyuguh Ageung merupakan sebuah tradisi sakral yang dijalankan oleh Karaton Sumedang Larang sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Tradisi ini tidak hanya memperkuat spiritualitas, tetapi juga menghubungkan masyarakat dengan warisan budaya leluhur yang kaya.

Dalam sambutannya, Mahapatih Karaton Sumedang Larang, Rd Lily Djamhur Soemawilaga, yang juga menjabat sebagai Ketua Pelaksana acara, menekankan pentingnya acara ini sebagai momentum untuk merefleksikan nilai-nilai keagamaan dan memperkuat ikatan sosial di kalangan masyarakat Sumedang.

“Kegiatan ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga sarana untuk memupuk kebersamaan dan meningkatkan rasa cinta terhadap Nabi Muhammad SAW,” ujarnya

Kirab Alit dan Jamasan Pusaka yang menyusul kemudian, menjadi salah satu highlight acara yang dinantikan oleh masyarakat. Pusaka-pusaka keramat Karaton Sumedang Larang dibersihkan dan dikirab dalam prosesi yang khidmat, diiringi oleh ratusan warga yang antusias mengikuti jalannya prosesi.

Selain itu, Bazaar Sandang dan Kuliner yang digelar di area sekitar Alun-alun Sumedang juga menarik perhatian pengunjung. Beragam produk lokal, mulai dari pakaian tradisional hingga kuliner khas Sumedang, dipamerkan dan dijual, memberikan warna tersendiri dalam rangkaian acara ini.

Acara ini ditutup dengan Tausiyah yang mengajak masyarakat untuk meneladani kehidupan Nabi Muhammad SAW, dan Haul Pangeran Sugih yang diadakan sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur Karaton Sumedang Larang.

Rangkaian perayaan Maulid Nabi di Karaton Sumedang Larang ini diharapkan tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga mampu mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat Sumedang, sambil menjaga dan melestarikan tradisi serta warisan budaya yang telah ada sejak dulu.
(Steven Gervan)

Penyuluhan Kesehatan untuk PNPP oleh Sidokkes Polresta Bandung

Previous article

Memahami Strategi Kebijakan Prabowo Subianto dalam Memaknai Makan Siang Gratis Bergizi bagi Anak-Anak Sekolah, Balita dan Ibu Hamil.

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Daerah